Site announcements

PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM) TERBATAS

PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM) TERBATAS

oleh System Administrator -
Jumlah balasan: 0

PEMBELAJARAN TATAP MUKA (PTM) TERBATAS

DI SMP NEGERI 1 WANGON

 

Terhitung mulai hari Jumat 3 September 2021, ada 27 sekolah tingkat SD dan SMP di Kabupaten Banyumas, yang ditunjuk oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas untuk melaksanakan PTM Terbatas. SMP Negeri 1 Wangon, salah satunya.

Untuk tahap ini, diijinkan untuk 50% siswanya melaksanakan PTM dengan cara siswa hadir di sekolah. Adapun rambu rambu waktu yang diijinkan, adalah berada di sekolah sejak pukul 07.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB.

SMP Negeri 1 Wangon, yang berjumlah 24 kelas, yaitu kelas 7, 8 dan 9 masing-masing 8 kelas. Karena 50% melaksanakan PTM dengan berangkat ke sekolah dan 50% lainnya melaksanakan PJJ dengan belajar dari rumah. Maka setiap kelasnya, dibuat dalam 2 rombel. Misalnya kelas 9A yang berjumlah 32 siswa, terbagi menjadi rombel 9A1 yang berisi siswa dari nomor absen 1 sampai 16 dan rombel 9A2 yang berisi siswa dari nomor absen 17 sampai 32. Dengan demikian secara keseluruhan, terdapat 48 rombel.

Jika yang sedang melaksanakan PTM adalah rombel kelompok 1, yaitu kelas 7A1, 7B1, 7C1, 7D1 dan seterusnya sampai 9H1 yang berjumlah 24 rombel.  Maka yang tidak melaksanakan PTM adalah rombel kelompok 2, yaitu kelas 7A2, 7B2, 7C2, 7D2 dan seterusnya sampai 9H2. Penggiliran PTM dilakukan dengan sistem 1 harian, artinya ketika rombel kelompok 1 melaksanakan PTM, berarti rombel kelompok 2 tidak melaksanakan PTM, kemudian hari berikutnya berganti, rombel kelompok 2 melaksanakan PTM sedangkan rombel kelompok 1 tidak melaksanakan PTM.

Jadwal pembelajaran, dibuat 2 macam, yaitu 1 jadwal KBM untuk PTM dan 1 jadwal KBM untuk yang tidak PTM atau PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh). Jadwal dibuat untuk 5 hari, sejak Senin sampai Jumat.

Jadwal KBM untuk yang PTM, dibuat sesuai dengan jumlah jam per minggu setiap mata pelajarannya. 1 jam pelajaran, selama 20 menit, sehingga tatap muka setiap harinya, tidak melewati pukul 11.00 wib. Karena dilihat dari siswa yang PTM selang-seling bergantian, maka ketuntasan materi pelajaran setiap kelasnya, bukan dihitung dalam interval 1 mingguan ( 5 hari), tapi dihitung dalam interval 2 mingguan ( 10 hari ), artinya setiap genap 2 minggu terlewati, maka target program pembelajaran sudah merata sama di semua rombel.

Untuk yang tidak PTM berati PJJ, dibuat pembelajaran dengan menggunakan sarana website sekolah dengan alamat https://smpn1wangon.sch.id. Setiap guru memiliki username dan password, demikian pula setiap siswa, sehingga baik guru maupun siswa dapat masuk untuk melaksanakan pembelajaran dengan LMS (Learning Management System). Guru dan siswa dapat mengakses website sekolah, baik meggunakan sarana gawai yang mereka miliki maupun laptop/komputer.

Setiap harinya, guru meng-upload materi pelajaran dan kuis / soal latihan kedalam website sekolah, dengan pengaturan waktu yang ketat. Siswa melaksanakan tugas dan kuis yang ada dalam website tersebut, dan kemudian semua guru dengan dibantu admin website dapat memantau secara terpadu atas hasil pekerjaan kuis / soal siswanya. Dengan model LMS ini, lebih tertata jika dibandingkan dengan melalui Google Form atau sejenisnya.

Jika dipandang perlu, para orang tua / wali siswa dapat juga diberikan username dan password untuk bisa memantau aktifitas siswanya di LMS ini.

Dengan penerapan PTM Terbatas 50% ini, diharapkan dalam kesehariannya, baik siswa yang PTM di sekolah dan siswa yang tidak PTM (berada di rumah), mendapat pelayanan semuanya.

 Semoga pembelajaran 2 jalur ini, dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

 Aamiin.